Hello Sobat SehatFarma,
Apakah Anda sering mengalami infeksi saluran kemih yang membuat Anda tidak nyaman dan merasa sakit? Jika ya, maka Nisagon bisa menjadi solusi yang tepat untuk masalah Anda. Nisagon adalah salah satu obat yang digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih. Artikel ini akan membahas lebih detail tentang kegunaan, kandungan dosis, cara penggunaan, cara penyimpanan, efek samping, kontraindikasi, serta larangan selama penggunaan Nisagon.
Kegunaan Nisagon
Nisagon digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih seperti penyakit gonore dan klamidia. Kedua kondisi ini disebabkan oleh bakteri dan dapat menyebabkan gejala yang sangat tidak nyaman seperti rasa terbakar saat buang air kecil, sakit perut, dan demam. Nisagon bekerja dengan cara membunuh bakteri penyebab infeksi saluran kemih dan mencegah perkembangan lebih lanjut.
Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Nisagon
Nisagon mengandung zat aktif Norfloxacin. Dosis yang disarankan untuk penggunaan Nisagon adalah 400 mg setiap 12 jam untuk orang dewasa dengan infeksi saluran kemih ringan hingga sedang. Untuk kasus yang lebih berat, dosis Nisagon bisa ditingkatkan menjadi 800 mg setiap 12 jam. Nisagon harus diminum selama 3 hingga 7 hari sesuai dengan anjuran dokter. Nisagon harus diminum dengan air putih dan harus diminum setelah makan.
Cara Penyimpanan Nisagon
Nisagon harus disimpan pada suhu kamar yang kering dan harus dijauhkan dari sinar matahari langsung. Nisagon harus disimpan dalam kemasan yang rapat dan harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping dan Kontraindikasi Nisagon
Efek samping yang umum terjadi setelah mengonsumsi Nisagon adalah mual, muntah, diare, sakit kepala, dan pusing. Efek samping yang jarang terjadi adalah peningkatan sensitivitas terhadap sinar matahari, masalah pada jantung, dan masalah pada sistem saraf. Jika Anda mengalami efek samping yang tidak biasa setelah mengonsumsi Nisagon, segera hubungi dokter.Nisagon tidak boleh digunakan oleh orang yang memiliki alergi terhadap Norfloxacin atau obat jenis Quinolone lainnya. Nisagon juga tidak boleh digunakan oleh wanita hamil atau menyusui dan anak-anak di bawah usia 18 tahun. Sebelum menggunakan Nisagon, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Larangan selama penggunaan Nisagon
Selama penggunaan Nisagon, hindari minum susu atau produk susu lainnya, minuman yang mengandung kafein, dan minuman beralkohol. Hindari juga mengemudi atau menjalankan mesin yang memerlukan kewaspadaan selama mengonsumsi Nisagon.
FAQ
Q: Apakah Nisagon bisa digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh virus?A: Tidak, Nisagon hanya efektif dalam mengobati infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri.Q: Apakah Nisagon bisa digunakan oleh anak-anak?A: Tidak, Nisagon tidak boleh digunakan oleh anak-anak di bawah usia 18 tahun.Q: Apakah Nisagon bisa digunakan oleh wanita hamil atau menyusui?A: Tidak, Nisagon tidak boleh digunakan oleh wanita hamil atau menyusui.
Kesimpulan
Nisagon adalah obat yang efektif dan aman dalam mengobati infeksi saluran kemih. Namun, Nisagon harus digunakan sesuai dengan dosis yang ditentukan oleh dokter dan harus dihindari oleh orang yang memiliki alergi terhadap Norfloxacin atau obat jenis Quinolone lainnya. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Nisagon untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.