Altofen: Obat Untuk Meredakan Nyeri dan Demam

Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang Altofen, obat yang sering digunakan untuk meredakan nyeri dan demam. Altofen mengandung zat aktif ibuprofen, yang termasuk ke dalam golongan obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS).

Kegunaan Altofen

Altofen digunakan untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang, seperti sakit kepala, sakit gigi, nyeri otot dan sendi, serta nyeri menstruasi. Selain itu, obat ini juga efektif untuk mengurangi demam dan peradangan.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Altofen

Dosis Altofen tergantung pada jenis dan keparahan nyeri yang dialami. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa adalah 200-400 mg setiap 4-6 jam sekali. Jangan mengonsumsi lebih dari 1200 mg dalam 24 jam. Sedangkan untuk anak-anak, dosisnya disesuaikan dengan berat badan dan usia. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan Altofen pada anak-anak.

Altofen dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Minum obat dengan segelas air putih untuk membantu penyerapan. Jangan menghancurkan, mengunyah, atau memecah tablet, karena dapat mengurangi efektivitas obat.

Cara Penyimpanan Altofen

Simpan Altofen pada suhu ruangan yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung. Jangan menyimpan obat di tempat yang lembap atau panas, seperti di kamar mandi atau dekat kompor.

Efek Samping dan Kontraindikasi Altofen

Beberapa efek samping yang dapat terjadi saat mengonsumsi Altofen adalah sakit kepala, mual, muntah, diare, sakit perut, dan pusing. Jika efek samping ini bertahan atau memburuk, segera konsultasikan dengan dokter.

Altofen tidak boleh dikonsumsi oleh orang yang memiliki riwayat alergi terhadap ibuprofen atau obat OAINS lainnya. Selain itu, obat ini juga tidak dianjurkan untuk orang yang memiliki penyakit maag atau pernah mengalami tukak lambung, gangguan jantung, atau gangguan ginjal.

Larangan selama penggunaan Altofen

Ada beberapa hal yang perlu dihindari selama mengonsumsi Altofen, yaitu:

  • Tidak mengonsumsi alkohol, karena dapat meningkatkan risiko efek samping pada saluran pencernaan.
  • Tidak mengonsumsi obat lain tanpa persetujuan dokter, karena dapat berinteraksi dengan Altofen.
  • Tidak mengemudi atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya selama efek obat masih terasa.

FAQ

1. Apakah Altofen aman untuk dikonsumsi bersama dengan obat lain?

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat lain selama masih dalam pengobatan dengan Altofen. Beberapa obat dapat berinteraksi dengan ibuprofen dan dapat meningkatkan risiko efek samping.

2. Apa yang harus dilakukan jika terlewat satu dosis Altofen?

Jika terlewat satu dosis, segera minum saat teringat. Namun, jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati saja dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.

Kesimpulan

Altofen adalah obat yang efektif untuk meredakan nyeri dan demam. Namun, sebelum mengonsumsinya, pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan dan mengikuti dosis yang dianjurkan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter apabila terjadi efek samping yang tidak diharapkan.