SEHAT FARMA Kumpulan Berita dan Informasi Kesehatan dari berbagai sumber yang terpercaya Hello Sobat Sehatfarma!
Anda pasti sudah tahu bahwa kalsium sangat penting bagi tubuh kita. Kalsium membantu membangun dan mempertahankan tulang dan gigi yang kuat dan sehat. Namun, tidak semua orang mendapatkan cukup kalsium dari makanan mereka. Itulah mengapa Calcium Sandoz hadir untuk membantu. Dalam artikel ini, kita akan membahas kegunaan, dosis, cara penggunaan, penyimpanan, efek samping, kontraindikasi, dan larangan selama penggunaan Calcium Sandoz.
Kegunaan Calcium Sandoz
Calcium Sandoz adalah suplemen kalsium yang berguna untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian tubuh. Suplemen ini membantu mencegah dan mengurangi risiko osteoporosis, kondisi di mana tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Calcium Sandoz juga membantu menjaga kesehatan gigi dan mencegah kehilangan gigi. Suplemen kalsium ini juga mengurangi risiko kram otot dan membantu fungsi otot yang normal.
Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Calcium Sandoz
Setiap tablet Calcium Sandoz mengandung 1000 mg kalsium karbonat yang setara dengan 400 mg kalsium elemen. Untuk dewasa, dosis yang disarankan adalah satu tablet satu hingga dua kali sehari setelah makan. Untuk anak-anak di atas 12 tahun, dosisnya adalah setengah tablet dua hingga tiga kali sehari setelah makan. Jangan melebihi dosis yang disarankan. Jangan minum Calcium Sandoz bersamaan dengan obat-obatan lain atau suplemen kalsium lainnya untuk menghindari overdosis kalsium.
Cara Penyimpanan Calcium Sandoz
Simpan Calcium Sandoz pada suhu ruangan di tempat yang kering dan terlindung dari sinar matahari langsung. Simpan Calcium Sandoz jauh dari jangkauan anak-anak. Jangan gunakan Calcium Sandoz setelah tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan.
Efek Samping dan Kontraindikasi Calcium Sandoz
Efek samping yang umum terjadi setelah mengonsumsi Calcium Sandoz termasuk sakit perut, sembelit, diare, dan kembung. Jika Anda mengalami efek samping yang parah seperti mual dan muntah, pusing, lelah, atau perubahan denyut jantung, segera konsultasikan ke dokter. Calcium Sandoz tidak boleh digunakan oleh orang dengan hipersensitivitas terhadap kalsium atau komponen lain dalam produk ini. Calcium Sandoz harus digunakan dengan hati-hati oleh orang dengan gangguan ginjal dan orang yang sedang menjalani terapi dengan obat-obatan tertentu.
Larangan selama penggunaan Calcium Sandoz
Jangan menggunakan Calcium Sandoz jika Anda sedang hamil atau menyusui, kecuali atas saran dokter. Calcium Sandoz juga tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan antibiotik golongan tetrasiklin dan obat anti-asam seperti omeprazole dan ranitidine. Calcium Sandoz juga tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan suplemen zat besi dan magnesium.
FAQ
Apakah saya perlu minum Calcium Sandoz setiap hari?
Ya, Anda perlu minum Calcium Sandoz setiap hari untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian tubuh.
Apa yang harus saya lakukan jika saya melewatkan dosis Calcium Sandoz?
Jika Anda melewatkan dosis Calcium Sandoz, minum dosis yang terlewat secepatnya. Jangan menggandakan dosis untuk mengganti yang terlewat.
Apakah saya perlu makan makanan tertentu saat menggunakan Calcium Sandoz?
Anda perlu makan makanan yang kaya kalsium seperti susu, keju, ikan, dan sayuran hijau untuk memaksimalkan manfaat Calcium Sandoz.
Apakah Calcium Sandoz cocok untuk orang yang sedang diet?
Ya, Calcium Sandoz cocok untuk orang yang sedang diet karena tidak mengandung kalori yang signifikan.
Apakah Calcium Sandoz bisa diminum bersamaan dengan alkohol?
Tidak, Calcium Sandoz tidak boleh diminum bersamaan dengan alkohol karena dapat meningkatkan risiko efek samping yang parah.
Demikianlah informasi tentang Calcium Sandoz. Jangan lupa selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen kalsium ini. Terima kasih telah membaca artikel ini, Sobat Sehatfarma!