Deltamin: Obat untuk Menjaga Kesehatan Jantung

Hello Sobat SehatFarma!

Jantung adalah organ vital yang harus dijaga kesehatannya. Salah satu cara menjaga kesehatan jantung adalah dengan mengonsumsi Deltamin. Deltamin adalah obat yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan cara meningkatkan aliran darah ke jantung. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang kegunaan Deltamin, dosis dan cara penggunaan, serta efek samping dan kontraindikasi.

Kegunaan Deltamin

Deltamin mengandung bahan aktif diltiazem yang termasuk ke dalam kelompok obat antihipertensi. Deltamin digunakan untuk mengobati hipertensi, angina, dan aritmia. Deltamin bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah ke jantung menjadi lebih lancar dan terhindar dari tekanan darah tinggi. Selain itu, Deltamin juga dapat membantu mengurangi gejala-gejala angina seperti nyeri dada, sesak napas, dan kelelahan.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Deltamin

Deltamin tersedia dalam bentuk tablet dengan dosis 30 mg, 60 mg, 90 mg, dan 120 mg. Dosis Deltamin yang direkomendasikan oleh dokter tergantung pada kondisi kesehatan pasien. Dosis Deltamin biasanya diberikan 2-3 kali sehari dan harus diminum dengan air. Dosis Deltamin harus diikuti sesuai dengan petunjuk dokter dan jangan mengubah dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu.

Cara Penyimpanan Deltamin

Deltamin harus disimpan pada suhu ruangan yang tidak melebihi 30°C dan terhindar dari sinar matahari langsung. Deltamin harus disimpan di tempat yang kering dan terhindar dari kelembapan. Deltamin juga harus disimpan di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak.

Efek Samping dan Kontraindikasi Deltamin

Seperti obat-obatan lainnya, Deltamin juga dapat menimbulkan efek samping. Efek samping yang umum terjadi adalah sakit kepala, kantuk, pusing, dan mual. Efek samping yang lebih serius seperti denyut jantung yang tidak teratur, tekanan darah rendah, dan pembengkakan pada kaki dan tangan juga dapat terjadi, meskipun efek samping tersebut sangat jarang terjadi. Jika mengalami efek samping yang serius, segera konsultasikan ke dokter.Deltamin tidak boleh digunakan pada pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap Deltamin atau bahan lain yang terkandung dalam obat tersebut. Deltamin juga tidak boleh digunakan pada pasien dengan masalah jantung seperti blok jantung berat, gagal jantung, atau angina tidak stabil.

Larangan selama penggunaan Deltamin

Selama mengonsumsi Deltamin, hindari mengonsumsi alkohol, mengemudi atau melakukan aktivitas yang memerlukan kewaspadaan. Deltamin juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan lain seperti antibiotik, antikonvulsan, dan obat-obatan untuk tekanan darah tinggi. Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi Deltamin, pastikan untuk memberi tahu dokter tentang obat-obatan yang sedang dikonsumsi.

FAQ

1. Apa yang harus dilakukan jika lupa mengonsumsi Deltamin?Jika lupa mengonsumsi Deltamin, segera konsumsi saat ingat dan jangan menggandakan dosis pada jadwal selanjutnya.2. Bisakah Deltamin dikonsumsi oleh wanita hamil dan menyusui?Deltamin tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh wanita hamil dan menyusui karena belum ada penelitian yang cukup mengenai efek Deltamin pada janin dan bayi.

Kesimpulan

Deltamin merupakan obat yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan cara meningkatkan aliran darah ke jantung. Deltamin dapat digunakan untuk mengobati hipertensi, angina, dan aritmia. Dosis Deltamin harus diikuti sesuai dengan petunjuk dokter dan jangan mengubah dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu. Deltamin dapat menimbulkan efek samping seperti sakit kepala, kantuk, pusing, dan mual. Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi Deltamin, pastikan untuk memberi tahu dokter tentang obat-obatan yang sedang dikonsumsi.