Depo Progestin: Kontrasepsi Injeksi yang Efektif dan Aman

Hello Sobat SehatFarma, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang Depo Progestin, salah satu metode kontrasepsi yang cukup populer di Indonesia. Depo Progestin merupakan obat yang mengandung hormon progestin sintetik yang diberikan melalui injeksi. Berikut ini adalah beberapa informasi yang perlu kamu ketahui tentang Depo Progestin.

Kegunaan Depo Progestin

Depo Progestin digunakan sebagai metode kontrasepsi jangka panjang yang efektif dan aman. Obat ini bekerja dengan mencegah ovulasi dan menebalkan lendir di leher rahim, sehingga sperma sulit untuk masuk ke dalam rahim. Depo Progestin juga dapat digunakan sebagai terapi pengganti hormon pada wanita yang mengalami gangguan hormonal seperti endometriosis atau sindrom pramenstruasi.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Depo Progestin

Depo Progestin tersedia dalam dosis 150mg dan diberikan melalui injeksi pada otot gluteus atau lengan atas setiap 3 bulan sekali. Injeksi pertama harus diberikan pada hari pertama menstruasi atau pada minggu ke-6 pasca persalinan. Setelah itu, injeksi berikutnya harus diberikan setiap 12 minggu sekali. Jangan melewatkan jadwal injeksi, karena hal tersebut dapat mengurangi efektivitas Depo Progestin.

Cara Penyimpanan Depo Progestin

Depo Progestin harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering dengan suhu ruangan antara 15-25 derajat Celsius. Jangan menyimpan Depo Progestin di dalam lemari es atau freezer.

Efek Samping dan Kontraindikasi Depo Progestin

Seperti halnya obat lainnya, Depo Progestin juga dapat menimbulkan efek samping seperti perubahan siklus menstruasi, sakit kepala, peningkatan berat badan, penurunan libido, dan perubahan mood. Namun, efek samping tersebut umumnya bersifat ringan dan dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa waktu.

Ada beberapa kondisi medis yang menjadi kontraindikasi penggunaan Depo Progestin, seperti gangguan hati, kanker payudara, dan riwayat tromboemboli. Sebelum menggunakan Depo Progestin, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui kondisi kesehatanmu.

Larangan selama penggunaan Depo Progestin

Selama menggunakan Depo Progestin, sebaiknya hindari merokok dan minuman beralkohol. Rokok dan alkohol dapat mempengaruhi efektivitas obat dan meningkatkan risiko efek samping. Selain itu, hindari penggunaan obat-obatan tertentu seperti rifampisin dan fenitoin yang dapat mengurangi efektivitas Depo Progestin.

FAQ

Q: Apakah Depo Progestin dapat digunakan sebagai obat penggugur kandungan?
A: Tidak, Depo Progestin hanya digunakan sebagai metode kontrasepsi jangka panjang dan bukan sebagai obat penggugur kandungan.

Q: Berapa lama efek samping Depo Progestin akan hilang setelah penggunaan dihentikan?
A: Efek samping Depo Progestin dapat hilang setelah beberapa waktu setelah penggunaan dihentikan. Namun, terkadang efek samping tersebut dapat berlangsung hingga beberapa bulan.

Kesimpulan

Depo Progestin merupakan metode kontrasepsi jangka panjang yang efektif dan aman. Obat ini bekerja dengan mencegah ovulasi dan menebalkan lendir di leher rahim, sehingga sperma sulit untuk masuk ke dalam rahim. Depo Progestin juga dapat digunakan sebagai terapi pengganti hormon pada wanita yang mengalami gangguan hormonal seperti endometriosis atau sindrom pramenstruasi. Sebelum menggunakan Depo Progestin, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui kondisi kesehatanmu.