Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang Dexigen. Dexigen adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gangguan pernapasan seperti asma, bronkitis kronis, dan emfisema. Obat ini mengandung dexamethasone dan theophylline.
Kegunaan Dexigen
Dexigen digunakan untuk mengatasi gangguan pernapasan seperti:
- Asma
- Bronkitis kronis
- Emfisema
- Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)
Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Dexigen
Dosis Dexigen harus disesuaikan dengan kondisi pasien. Dosis yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah:
- 1-2 tablet per hari
- Jangan melebihi dosis 6 tablet per hari
Cara penggunaan Dexigen:
- Minum obat ini dengan air, setelah makan
- Jangan mengunyah atau menghancurkan tablet
- Pastikan untuk minum obat pada waktu yang sama setiap hari
Cara Penyimpanan Dexigen
Simpan Dexigen pada suhu ruangan yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung. Jangan membuang obat ini di tempat sampah biasa atau di toilet. Konsultasikan dengan apoteker atau petugas kesehatan untuk membuang obat yang sudah kadaluarsa atau tidak terpakai.
Efek Samping dan Kontraindikasi Dexigen
Dexigen dapat menyebabkan efek samping seperti:
- Insomnia
- Mual dan muntah
- Sakit kepala
- Kenaikan berat badan
Beberapa kontraindikasi Dexigen adalah:
- Aliran darah tidak lancar ke jantung
- Glaukoma sudut tertutup
- Infeksi jamur pada saluran pernapasan
- Penyakit lambung dan usus
Larangan selama penggunaan Dexigen
Selama penggunaan Dexigen, hindari beberapa hal berikut:
- Hindari minum alkohol
- Jangan mengemudi atau menjalankan mesin saat menggunakan obat ini
- Hindari makan makanan yang mengandung kafein
- Beritahu dokter jika Anda sedang hamil atau menyusui
FAQ
1. Apakah Dexigen dapat menyebabkan ketergantungan?
Tidak, Dexigen tidak menyebabkan ketergantungan. Namun, jangan menghentikan penggunaan obat ini secara tiba-tiba tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
2. Apa yang harus dilakukan jika terlewatkan dosis?
Jika terlewatkan dosis, segera minum obat tersebut begitu ingat. Namun, jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
3. Apa yang harus dilakukan jika terjadi overdosis?
Jika terjadi overdosis, segera cari bantuan medis. Gejala overdosis Dexigen dapat termasuk mual, muntah, sakit kepala, dan detak jantung yang tidak teratur.
4. Bisakah Dexigen digunakan untuk anak-anak?
Tidak, Dexigen tidak direkomendasikan untuk anak-anak. Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum memberikan obat ini kepada anak-anak.
5. Apakah Dexigen dapat digunakan bersamaan dengan obat-obatan lain?
Beberapa obat dapat berinteraksi dengan Dexigen dan menyebabkan efek samping. Jangan menggunakan Dexigen bersamaan dengan obat lain tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.