Emla: Kegunaan, Dosis, Penggunaan, dan Efek Samping

Hello Sobat SehatFarma!

Emla adalah obat topikal yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada kulit selama prosedur medis, seperti penyuntikan, pengambilan darah, atau tato. Emla bekerja dengan mengurangi sensitivitas saraf pada kulit. Emla mengandung lidokain dan prilokain, dua jenis obat anestesi lokal.

Kegunaan Emla

Emla digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada kulit selama prosedur medis, seperti penyuntikan, pengambilan darah, atau tato. Emla juga dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada kulit sebelum melakukan prosedur kosmetik non-bedah, seperti penghilangan bulu atau tato.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Emla

Dosis Emla tergantung pada usia, berat badan, dan jenis prosedur medis yang akan dilakukan. Sebelum menggunakan Emla, baca dengan seksama petunjuk penggunaan yang terdapat pada kemasan atau tanyakan pada dokter atau apoteker Anda.

Emla umumnya dioleskan pada kulit dalam lapisan tebal, kemudian dibalut dengan plester atau kain selama 1-2 jam sebelum prosedur dimulai. Jangan mengoleskan Emla pada kulit yang rusak atau terinfeksi. Jangan juga mengoleskan Emla pada mata, mulut, atau lubang hidung.

Cara Penyimpanan Emla

Emla harus disimpan pada suhu ruangan, jauh dari sinar matahari langsung dan kelembapan. Simpan Emla di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak.

Efek Samping dan Kontraindikasi Emla

Emla umumnya aman digunakan, tetapi beberapa orang dapat mengalami efek samping, seperti kemerahan, gatal, atau bengkak pada kulit yang diolesi Emla. Reaksi alergi juga mungkin terjadi dan dapat menyebabkan kesulitan bernapas, pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan, dan gatal-gatal.

Beberapa kondisi kesehatan juga dapat menjadi kontraindikasi dalam penggunaan Emla, seperti riwayat alergi terhadap lidokain atau prilokain, porfiria, dan kondisi kulit tertentu, seperti psoriasis atau eksim.

Larangan selama penggunaan Emla

Ada beberapa hal yang perlu dihindari selama menggunakan Emla, seperti menggosok atau menggaruk kulit yang diolesi Emla, mengoleskan Emla pada kulit yang rusak atau terinfeksi, atau mengoleskan Emla pada mata, mulut, atau lubang hidung. Jangan juga menggunakan Emla pada area kulit yang lembab, seperti ketiak atau selangkangan.

FAQ

1. Apa yang harus dilakukan jika mengalami reaksi alergi setelah menggunakan Emla?

Jika Anda mengalami reaksi alergi setelah menggunakan Emla, segera hentikan penggunaan dan hubungi dokter atau ambulance terdekat.

2. Apakah Emla aman digunakan pada wanita hamil atau menyusui?

Emla dapat digunakan oleh wanita hamil atau menyusui hanya jika dianggap benar-benar diperlukan oleh dokter.

3. Apakah Emla dapat digunakan pada anak-anak?

Emla aman digunakan pada anak-anak di atas 3 bulan, tetapi dosis yang diberikan harus disesuaikan dengan berat badan dan jenis prosedur medis yang akan dilakukan.

Kesimpulan

Emla adalah obat topikal yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada kulit selama prosedur medis, seperti penyuntikan, pengambilan darah, atau tato. Emla mengandung lidokain dan prilokain, dua jenis obat anestesi lokal. Sebelum menggunakan Emla, baca dengan seksama petunjuk penggunaan yang terdapat pada kemasan atau tanyakan pada dokter atau apoteker Anda. Emla umumnya aman digunakan, tetapi beberapa orang dapat mengalami efek samping atau kontraindikasi tertentu. Jangan lupa untuk menghindari hal-hal yang dihindari selama menggunakan Emla. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang Emla, tanyakan pada dokter atau apoteker Anda.