Glucovance: Obat Diabetes untuk Menjaga Kadar Gula Darah

Hello Sobat SehatFarma, diabetes adalah salah satu penyakit kronis yang membutuhkan penanganan khusus dan terus menerus. Salah satu obat yang sering diresepkan oleh dokter untuk pengobatan diabetes adalah Glucovance. Apa sebenarnya Glucovance dan apa kegunaannya? Yuk, simak ulasan berikut ini.

Kegunaan Glucovance

Glucovance adalah obat yang digunakan untuk mengontrol kadar gula darah pada pasien diabetes tipe 2. Obat ini mengandung dua bahan aktif, yaitu glibenklamid dan metformin. Glibenklamid bekerja dengan merangsang sel beta di pankreas untuk memproduksi insulin, sedangkan metformin membantu tubuh menggunakan insulin secara lebih efektif dan menurunkan produksi glukosa di hati.

Glucovance digunakan bersama dengan diet dan latihan fisik untuk membantu mengontrol kadar gula darah. Obat ini tidak boleh digunakan pada pasien diabetes tipe 1 atau pada pasien dengan kondisi ketoasidosis.

Kandungan, Dosis, dan Cara Penggunaan Glucovance

Glucovance tersedia dalam bentuk tablet dan tersedia dalam beberapa dosis, yaitu 1,25 mg/250 mg, 2,5 mg/500 mg, dan 5 mg/500 mg. Dosis yang direkomendasikan biasanya dimulai dari 1,25 mg/250 mg sehari sekali dan dapat ditingkatkan hingga 20 mg/2000 mg sehari tergantung pada respons tubuh pasien.

Glucovance harus diminum dengan makanan untuk menghindari efek samping seperti mual dan sakit perut. Dosis dan jadwal penggunaan obat harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien dan rekomendasi dokter.

Cara Penyimpanan Glucovance

Glucovance harus disimpan pada suhu kamar yang terkendali, yaitu antara 15-25 derajat Celsius, dan jauh dari cahaya matahari langsung, kelembaban, dan panas. Simpan obat ini di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping dan Kontraindikasi Glucovance

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi saat menggunakan Glucovance antara lain:

  • Mual
  • Muntah
  • Sakit perut
  • Diare
  • Kehilangan nafsu makan
  • Pusing
  • Kelelahan
  • Sakit kepala
  • Kulit kering
  • Reaksi alergi

Jika Anda mengalami efek samping yang berlangsung atau memburuk, segera hubungi dokter.

Glucovance memiliki beberapa kontraindikasi, yaitu:

  • Diabetes tipe 1
  • Kondisi ketoasidosis
  • Gangguan fungsi hati/kidney
  • Gangguan kelenjar adrenal
  • Kehamilan dan menyusui

Sebelum menggunakan Glucovance, pastikan untuk berbicara dengan dokter mengenai kondisi kesehatan Anda dan obat-obatan yang sedang dikonsumsi.

Larangan Selama Penggunaan Glucovance

Beberapa larangan yang harus diikuti selama penggunaan Glucovance antara lain:

  • Tidak boleh mengemudi atau menjalankan mesin jika mengalami efek samping seperti pusing atau kelelahan.
  • Tidak boleh mengonsumsi minuman beralkohol selama menggunakan obat ini.
  • Harus membawa makanan atau minuman yang mengandung gula saat melakukan aktivitas fisik yang berat.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa yang harus dilakukan jika lupa mengonsumsi Glucovance?

Jika lupa mengonsumsi Glucovance, segera minum obat tersebut begitu teringat. Namun, jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan jadwal dosis seperti biasa.

2. Apakah Glucovance aman digunakan pada ibu hamil atau menyusui?

Glucovance tidak boleh digunakan pada ibu hamil atau menyusui karena dapat membahayakan kesehatan janin dan bayi.

3. Apakah Glucovance dapat digunakan oleh pasien diabetes tipe 1?

Tidak, Glucovance hanya digunakan untuk pengobatan diabetes tipe 2.

Kesimpulan

Glucovance adalah obat yang digunakan untuk mengontrol kadar gula darah pada pasien diabetes tipe 2. Obat ini mengandung dua bahan aktif, yaitu glibenklamid dan metformin, dan harus digunakan bersama dengan diet dan latihan fisik. Glucovance memiliki beberapa efek samping dan kontraindikasi, sehingga sebaiknya digunakan sesuai dengan anjuran dokter dan tidak boleh digunakan pada kondisi tertentu. Jangan lupa untuk membaca petunjuk penggunaan dan berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.