Motilium: Obat yang Membantu Mengatasi Masalah Pencernaan

Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang Motilium. Motilium adalah obat yang digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan seperti mual, muntah, kembung, dan sakit perut. Obat ini bekerja dengan cara mengatur pergerakan lambung dan usus sehingga dapat membantu mengurangi gejala-gejala tersebut.

Baca Cepat Buka

Kegunaan Motilium

Motilium digunakan untuk membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan seperti:

Mual dan muntah akibat kemoterapi atau radioterapi
Mual dan muntah akibat penggunaan obat-obatan tertentu
Kembung dan sakit perut akibat gangguan fungsi lambung dan usus
Kesulitan menelan makanan

Obat ini juga dapat digunakan untuk mencegah mual dan muntah pada pasien yang akan menjalani operasi atau prosedur medis yang menggunakan anestesi.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Motilium

Motilium tersedia dalam bentuk tablet dan suspensi. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa adalah 10 mg, 3 kali sehari sebelum makan. Untuk anak-anak, dosis yang dianjurkan adalah 0,25 mg/kg berat badan, 3-4 kali sehari sebelum makan. Penggunaan Motilium harus sesuai dengan anjuran dokter atau apoteker.

Tablet Motilium harus ditelan utuh dengan segelas air. Sedangkan suspensi Motilium harus dikocok terlebih dahulu sebelum diminum. Jangan menghancurkan atau mengunyah tablet Motilium.

Cara Penyimpanan Motilium

Simpan Motilium pada suhu ruangan di tempat yang kering dan terhindar dari sinar matahari langsung. Hindari menyimpan Motilium di tempat yang lembab seperti kamar mandi. Jangan gunakan Motilium setelah tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan.

Efek Samping dan Kontraindikasi Motilium

Obat ini dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti:

Sakit kepala
Mual
Kemerahan pada kulit
Diare
Kram perut

Jika Anda mengalami efek samping yang berkepanjangan atau mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter atau apoteker. Motilium tidak boleh digunakan pada pasien dengan kondisi berikut:

Alergi terhadap domperidone atau komponen lain dalam obat ini
Pasien dengan masalah jantung seperti gagal jantung atau irama jantung yang tidak teratur
Pasien dengan masalah hati atau ginjal yang berat
Pasien yang sedang menggunakan obat-obatan tertentu seperti antibiotik atau antijamur

Larangan selama penggunaan Motilium

Selama penggunaan Motilium, hindari mengonsumsi minuman beralkohol dan merokok. Jangan mengemudi atau menjalankan mesin berat jika merasa mengantuk atau pusing akibat penggunaan Motilium. Jangan menggunakan obat ini untuk mengatasi mual dan muntah pada wanita hamil atau menyusui tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Kesimpulan

Demikianlah pembahasan tentang Motilium. Obat ini dapat membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan seperti mual, muntah, kembung, dan sakit perut. Namun, penggunaan Motilium harus sesuai dengan anjuran dokter atau apoteker. Jangan lupa untuk membaca label dan petunjuk penggunaan sebelum menggunakan obat ini. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan berkonsultasi dengan dokter atau apoteker.

FAQ

1. Apa kegunaan Motilium?

Motilium digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan seperti mual, muntah, kembung, dan sakit perut.

2. Bagaimana dosis dan cara penggunaan Motilium?

Dosis yang dianjurkan untuk dewasa adalah 10 mg, 3 kali sehari sebelum makan. Untuk anak-anak, dosis yang dianjurkan adalah 0,25 mg/kg berat badan, 3-4 kali sehari sebelum makan.

3. Apa efek samping yang dapat ditimbulkan oleh Motilium?

Motilium dapat menyebabkan efek samping seperti sakit kepala, mual, kemerahan pada kulit, diare, dan kram perut.

4. Siapa yang tidak boleh menggunakan Motilium?

Motilium tidak boleh digunakan pada pasien dengan kondisi berikut: alergi terhadap domperidone atau komponen lain dalam obat ini, masalah jantung, masalah hati atau ginjal yang berat, dan sedang menggunakan obat-obatan tertentu seperti antibiotik atau antijamur.