Neosma: Obat untuk Mengatasi Masalah Saluran Pernapasan

Hello, Sobat SehatFarma! Apakah kamu sedang mengalami masalah pada saluran pernapasan seperti batuk dan pilek? Jangan khawatir, karena ada obat yang bisa membantu mengatasi masalah tersebut, yaitu Neosma.

Kegunaan Neosma

Neosma merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai masalah pada saluran pernapasan seperti batuk, pilek, flu, dan sinusitis. Obat ini juga dapat membantu meredakan gejala-gejala yang terkait dengan alergi seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, dan gatal-gatal pada mata.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Neosma

Neosma mengandung bahan aktif pseudoephedrine HCl dan chlorpheniramine maleate. Dosis Neosma yang dianjurkan adalah:

  • Dewasa: 1-2 tablet setiap 6-8 jam
  • Anak-anak usia 6-12 tahun: 1/2 tablet setiap 6-8 jam
  • Anak-anak usia 2-6 tahun: 1/4 tablet setiap 6-8 jam

Neosma dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Minumlah obat ini dengan segelas air putih. Jangan memecah atau mengunyah tablet Neosma sebelum diminum.

Cara Penyimpanan Neosma

Simpan Neosma pada suhu ruangan yang sejuk dan kering, jauh dari paparan cahaya matahari langsung dan jangkauan anak-anak. Jangan membekukan atau memanaskan obat ini.

Efek Samping dan Kontraindikasi Neosma

Sebagaimana obat lainnya, Neosma juga dapat menimbulkan efek samping seperti pusing, mual, keringat berlebih, mulut kering, dan sulit buang air kecil. Jika efek samping tersebut berlanjut atau mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter.

Neosma tidak boleh digunakan oleh orang-orang dengan kondisi-kondisi berikut:

  • Alergi terhadap kandungan obat ini
  • Tekanan darah tinggi
  • Penyakit jantung
  • Tumor adrenal
  • Glaukoma

Larangan selama penggunaan Neosma

Selama mengonsumsi Neosma, hindari mengemudi atau melakukan tugas-tugas berat lainnya karena obat ini dapat menimbulkan efek samping yang membuat kamu merasa mengantuk atau pusing. Hindari juga minum alkohol atau obat-obatan tertentu selama menggunakan Neosma.

FAQ

1. Apakah Neosma bisa digunakan untuk bayi?

Tidak, Neosma tidak boleh diberikan pada bayi di bawah usia 2 tahun.

2. Apakah Neosma aman dikonsumsi selama kehamilan atau menyusui?

Tidak, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi Neosma selama hamil atau menyusui.

3. Apa yang harus saya lakukan jika saya melewatkan dosis Neosma?

Jangan menggandakan dosis pada jadwal berikutnya. Minum obat sesuai jadwal yang telah ditetapkan atau konsultasikan dengan dokter jika kamu melewatkan dosis.

Kesimpulan

Neosma adalah obat yang digunakan untuk mengatasi masalah pada saluran pernapasan seperti batuk, pilek, flu, dan sinusitis. Obat ini mengandung pseudoephedrine HCl dan chlorpheniramine maleate. Selain itu, Neosma juga dapat menimbulkan efek samping seperti pusing, mual, dan keringat berlebih. Untuk itu, pastikan kamu mengikuti dosis yang dianjurkan dan tidak mengonsumsi Neosma tanpa resep dokter. Jangan lupa juga untuk membaca label dan petunjuk penggunaan sebelum mengonsumsi obat ini.