Valved: Obat untuk Mengatasi Masalah Saluran Pernapasan

Hello Sobat SehatFarma, kali ini kita akan membahas tentang obat bernama Valved. Obat ini sangat diperlukan untuk mengatasi masalah pada saluran pernapasan. Valved termasuk ke dalam golongan obat bronkodilator yang berfungsi untuk mengembangkan saluran pernapasan dan memudahkan aliran udara ke paru-paru.

Kegunaan Valved

Valved digunakan untuk mengatasi masalah saluran pernapasan seperti asma, bronkitis, dan emfisema. Obat ini juga dapat membantu mengatasi sesak napas, batuk, dan gejala lainnya yang terkait dengan masalah saluran pernapasan.

Valved bekerja dengan cara melebarkan saluran pernapasan dan merelaksasi otot-otot di sekitar saluran pernapasan. Dengan begitu, udara dapat mengalir lebih lancar ke paru-paru dan membuat pernapasan menjadi lebih mudah.

Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Valved

Valved tersedia dalam bentuk inhaler dan nebulizer. Dosis yang dianjurkan untuk penggunaan inhaler adalah 1-2 hirup setiap 4-6 jam, sedangkan untuk nebulizer adalah 1-2 ampul setiap 6-8 jam.

Sebelum menggunakan Valved, pastikan Anda membaca petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan. Untuk penggunaan inhaler, langkah-langkah yang dapat diikuti adalah sebagai berikut:

  1. Bersihkan mulut dengan air
  2. Kocok inhaler selama beberapa detik
  3. Tempatkan inhaler di mulut dengan posisi tegak
  4. Tekan inhaler dan hirup obat dengan perlahan
  5. Tahan nafas selama 5-10 detik
  6. Keluarkan inhaler dari mulut dan hembuskan nafas perlahan

Sedangkan untuk penggunaan nebulizer, Anda dapat mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan. Biasanya, obat akan dimasukkan ke dalam nebulizer dan diberikan dengan bantuan masker atau selang.

Cara Penyimpanan Valved

Valved perlu disimpan pada suhu ruangan yang sejuk dan kering. Hindari paparan sinar matahari langsung dan jauhkan dari sumber panas. Simpanlah obat ini di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak atau hewan peliharaan.

Efek Samping dan Kontraindikasi Valved

Beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah menggunakan Valved adalah sakit kepala, pusing, mual, dan jantung berdebar. Jika efek samping tersebut terjadi dalam jangka waktu yang lama atau semakin parah, segera hubungi dokter.

Valved juga memiliki beberapa kontraindikasi, yaitu tidak dianjurkan untuk digunakan oleh wanita hamil atau menyusui, orang dengan gangguan jantung, dan orang yang mengalami hipersensitivitas terhadap kandungan obat ini.

Larangan selama penggunaan Valved

Beberapa hal yang perlu dihindari selama penggunaan Valved adalah merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol, dan mengemudi atau melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Hal ini dikarenakan Valved dapat menyebabkan efek samping yang memengaruhi kemampuan kognitif dan koordinasi motorik.

Kesimpulan

Valved adalah obat bronkodilator yang digunakan untuk mengatasi masalah saluran pernapasan seperti asma dan bronkitis. Obat ini bekerja dengan cara melebarkan saluran pernapasan dan memudahkan aliran udara ke paru-paru. Valved tersedia dalam bentuk inhaler dan nebulizer. Beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah menggunakan Valved adalah sakit kepala, pusing, mual, dan jantung berdebar. Untuk itu, pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini dan mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.

FAQ

1. Apa yang harus dilakukan jika terjadi efek samping setelah menggunakan Valved?

Jika efek samping terjadi dalam jangka waktu yang lama atau semakin parah, segera hubungi dokter.

2. Apakah Valved dapat digunakan oleh wanita hamil atau menyusui?

Tidak, obat ini tidak dianjurkan untuk digunakan oleh wanita hamil atau menyusui.

3. Berapa dosis yang dianjurkan untuk penggunaan Valved?

Dosis yang dianjurkan untuk penggunaan inhaler adalah 1-2 hirup setiap 4-6 jam, sedangkan untuk nebulizer adalah 1-2 ampul setiap 6-8 jam.