Hello Sobat SehatFarma,
Voltaren Retard adalah salah satu jenis obat pereda nyeri dan peradangan yang sering diresepkan oleh dokter. Obat ini mengandung zat aktif Diclofenac Sodium yang bekerja dengan cara menghambat enzim COX-1 dan COX-2 dalam tubuh yang berperan dalam produksi prostaglandin. Prostaglandin sendiri merupakan senyawa yang berperan dalam merespon rasa sakit, peradangan, dan demam.
Kegunaan Voltaren Retard
Voltaren Retard digunakan untuk mengatasi berbagai jenis nyeri dan peradangan pada tubuh, seperti nyeri otot, nyeri sendi, sakit kepala, nyeri gigi, nyeri menstruasi, dan nyeri pasca operasi. Selain itu, obat ini juga digunakan untuk mengurangi demam.
Kandungan Dosis & Cara Penggunaan Voltaren Retard
Voltaren Retard tersedia dalam bentuk tablet dengan kandungan dosis 75 mg. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa adalah 75-150 mg per hari, tergantung pada kondisi medis pasien. Dosis harian maksimal adalah 150 mg. Penggunaan obat ini sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.Cara penggunaan Voltaren Retard adalah dengan menelan tablet secara utuh, tanpa dikunyah atau dipecahkan. Obat ini sebaiknya diminum setelah makan untuk menghindari iritasi pada lambung.
Cara Penyimpanan Voltaren Retard
Voltaren Retard sebaiknya disimpan pada suhu ruangan yang tidak terlalu tinggi (antara 15-30 derajat Celsius), di tempat yang kering dan terhindar dari sinar matahari langsung. Selain itu, obat ini juga harus disimpan di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak.
Efek Samping dan Kontraindikasi Voltaren Retard
Penggunaan Voltaren Retard dapat menimbulkan beberapa efek samping, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, mual, muntah, pusing, dan kulit gatal. Jika mengalami efek samping yang parah, segera hubungi dokter.Obat ini juga memiliki beberapa kontraindikasi, yaitu pada pasien yang memiliki riwayat penyakit asma, riwayat alergi terhadap aspirin atau NSAID, pasien dengan gangguan ginjal atau hati, pasien dengan gangguan perdarahan, serta pada ibu hamil dan menyusui.
Larangan selama penggunaan Voltaren Retard
Selama menggunakan Voltaren Retard, sebaiknya menghindari konsumsi alkohol dan penggunaan obat-obatan lain yang dapat merusak lambung. Selain itu, hindari juga penggunaan obat ini pada pasien dengan kondisi medis yang sudah disebutkan sebelumnya.
FAQ (Frequently Asked Questions)
- Apakah Voltaren Retard dapat mengatasi nyeri haid?
- Apakah obat ini aman untuk dikonsumsi oleh orang yang memiliki riwayat alergi terhadap aspirin?
- Apakah Voltaren Retard dapat digunakan oleh ibu hamil?
- Berapa dosis maksimal Voltaren Retard?
Iya, Voltaren Retard dapat digunakan untuk mengatasi nyeri haid.
Tidak, orang yang memiliki riwayat alergi terhadap aspirin sebaiknya tidak menggunakan obat ini.
Tidak, penggunaan obat ini tidak dianjurkan pada ibu hamil dan menyusui.
Dosis maksimal adalah 150 mg per hari.
Kesimpulan
Voltaren Retard merupakan obat pereda nyeri dan peradangan yang mengandung Diclofenac Sodium. Obat ini digunakan untuk mengatasi berbagai jenis nyeri dan peradangan pada tubuh, serta untuk mengurangi demam. Penggunaan obat ini sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter, dan disimpan pada tempat yang sesuai. Obat ini dapat menimbulkan efek samping dan memiliki beberapa kontraindikasi, sehingga sebaiknya digunakan dengan hati-hati.