Zorel: Obat untuk Mengatasi Alergi dan Gejala Pilek

Hello Sobat SehatFarma!

Zorel adalah obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai jenis alergi dan gejala pilek, seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, dan gatal-gatal pada mata dan hidung. Obat ini mengandung bahan aktif loratadin, yang bekerja dengan cara menghambat efek histamin pada tubuh.

Setiap tablet Zorel mengandung loratadin sebanyak 10 mg. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa dan anak di atas 12 tahun adalah satu tablet sehari. Sedangkan untuk anak-anak usia 2-12 tahun, dosis yang dianjurkan adalah setengah tablet sehari.

Obat ini harus diminum dengan air putih, tidak boleh dikunyah, dipecahkan, atau dihancurkan sebelum diminum. Jangan mengonsumsi obat ini bersamaan dengan jus jeruk atau minuman bersoda, karena dapat mengurangi efektivitas obat.

Simpan Zorel pada suhu ruangan, jauh dari cahaya matahari langsung dan kelembaban. Jangan menyimpan obat ini di kamar mandi atau tempat yang lembap. Simpan obat ini di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak.

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi obat ini adalah sakit kepala, mulut kering, mual, dan mengantuk. Jika efek samping ini berlangsung lebih dari beberapa hari atau semakin parah, segera konsultasikan ke dokter.

Obat ini dikontraindikasikan bagi penderita alergi terhadap loratadin atau bahan-bahan lain yang terkandung dalam obat ini. Selain itu, obat ini juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui, kecuali atas saran dokter.

FAQ

1. Apakah Zorel bisa menyebabkan kantuk?

Ya, efek samping yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi Zorel adalah mengantuk. Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengemudi atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya setelah mengonsumsi obat ini.

2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk obat ini bekerja?

Waktu yang dibutuhkan untuk obat ini bekerja bervariasi tergantung pada kondisi tubuh masing-masing. Namun, umumnya efek dari obat ini dapat dirasakan dalam waktu 30-60 menit setelah mengonsumsi.

3. Apakah Zorel aman digunakan untuk anak-anak?

Ya, Zorel aman digunakan untuk anak-anak, namun dengan dosis yang sesuai dengan usia. Untuk anak-anak usia 2-12 tahun, dosis yang dianjurkan adalah setengah tablet sehari. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan obat ini kepada anak-anak.

Kesimpulan

Zorel adalah obat yang digunakan untuk mengatasi berbagai jenis alergi dan gejala pilek. Obat ini mengandung bahan aktif loratadin, yang bekerja dengan cara menghambat efek histamin pada tubuh. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa dan anak di atas 12 tahun adalah satu tablet sehari, sedangkan untuk anak-anak usia 2-12 tahun, dosis yang dianjurkan adalah setengah tablet sehari. Obat ini harus diminum dengan air putih, tidak boleh dikunyah, dipecahkan, atau dihancurkan sebelum diminum. Simpan Zorel pada suhu ruangan, jauh dari cahaya matahari langsung dan kelembaban. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi obat ini adalah sakit kepala, mulut kering, mual, dan mengantuk. Obat ini dikontraindikasikan bagi penderita alergi terhadap loratadin atau bahan-bahan lain yang terkandung dalam obat ini.